Membangun Perpustakaan Pribadi di Rumah

Oleh I Ketut Suweca

Memiliki perpustakaan pribadi di rumah adalah suatu kebanggaan sekaligus prestise. Bagi pandangan kebanyakan orang, perpustakaan di rumah mencirikan tingkat intelektualitas seseorang. Kalau orang memiliki perpustakaan di rumahnya, maka dapat diyakini bahwa si pemilik rumah adalah seorang intelektual, pencinta ilmu pengetahuan atau seorang yang doyan membaca.
Perpustakaaan pribadi di rumah memang dapat merupakan simbol intelektualitas seseorang. Anda bisa membayangkan, bagaimana mungkin seseorang disebut intelektual, kalau ia tidak punya cukup buku dan tidak suka membaca. Bagi seorang intelaktual, buku adalah sahabat karibnya. Oleh karena demikian, agar kesukaan akan buku itu terkondisi dengan baik, sudah seyogianya dibangun perpustakaan pribadi di rumah. Bukan sekedar agar disebut intelek, melainkan untuk menyiapkan ‘gudang ilmu’ dengan segala kelengkapannya, sehingga si pemilik bisa dengan mudah menyalurkan aktivitas membacanya dalam kehidupan privat di rumah sendiri.
Paling tidak ada empat sarana utama yang perlu dipersiapkan tatkala hendak membangun perpustakaan pribadi di rumah. Pertama, siapkan sebuah ruang dengan luasan tertentu yang memadai untuk maksud ini. Boleh di ruangan khusus perpustakaan, boleh di ruang tamu atau di kamar tidur. Diantara sekian pilihan itu, membuat ruangan khusus perpustakaan adalah yang terbaik. Kalau tidak ada ruang khusus, silakan memanfaatkan ruang tamu atau kamar tidur. Kedua, siapkanlah rak yang relatif besar untuk meletakkan buku-buku Anda. Rak itu bisa terbuat dari kayu atau dari rangka besi, atau bahan lainnya, terserah Anda. Yang penting rak tersebut cukup kuat untuk menyangga buku-buku Anda ketika jumlahnya kian banyak dan rak itu terisi penuh. Upayakan rak tersebut tertutup dengan kaca tembus pandang. Ini penting untuk menjaga keamanan/keutuhan buku dari kotoran dan debu. Kaca yang transparan dibutuhkan agar tatkala mencari buku, Anda dapat dengan mudah melihatnya tanpa harus membuka kaca.
Ketiga, siapkan buku-buku yang menjadi ‘kekayaan’ Anda itu. Untuk membeli buku-buku dimaksud, tentu Anda harus siap mengeluarkan dana yang lumayan banyak karena harga buku belakangan ini terbilang mahal. Tapi, pastinya buku-buku itu tak mesti dibeli sekaligus. Sisihkan saja sebagian kecil dari penghasilan Anda untuk membeli buku setiap bulannya. Usahakan setiap bulan Anda menambahkan 2-3 buku ke dalam rak buku Anda. Kalau ada uang lebih, lebih banyak buku yang Anda koleksi setiap bulannya tentu lebih baik. Keempat, siapkan sebuah meja baca dan sebuah kursi serta lampunya yang cukup terang tempat Anda nantinya akan bersantai sambil menikmati bacaan dari gudang ilmu alias perpustakaan pribadi Anda.
Membangun perpustakaan pribadi adalah sebuah langkah awal yang bagus. Tapi, semua itu belumlah cukup kalau Anda tidak meluangkan waktu untuk membaca, menggali ilmu pengetahuan dari perpustakaan yang Anda buat. Sisihkan waktu, paling tidak satu atau dua jam setiap hari untuk membaca.
Nah, selamat membangun perpustakaan dan selamat membaca. Jadilah intelektual sejati.
Bagaimana pendapat Anda, para pembaca?

0 Response to "Membangun Perpustakaan Pribadi di Rumah"

Posting Komentar