Serial I Love Writing di Penerbit

Masih ingatkah sahabat tentang serial I Love Writing kita yang belum lama ini berakhir? Serial tersebut tuntas hingga episode

35. Sejak awal diposting, naskah berseri itu memang direncanakan untuk diterbitkan menjadi buku, termasuk di dalamnya komentar-komentar para sahabat (selektif).
Guna merealisasikan niat itu, baru saja saya membawa draft naskah lengkap serial tersebut ke penerbit Udayana University Press. Direktur penerbitan itu sudah menyatakan kesediaan beliau menerbitkan buku dimaksud. Tetapi, waktu yang dibutuhkan untuk bisa terbit cukup lama, 4 sampai 5 bulan. Mengapa lama? Karena, ada sejumlah naskah lain yang lebih dulu masuk sehingga mesti dikerjakan lebih dulu. Jadi, harus rela ngantre.
Judul buku itu nanti bukan I Love Writing, melainkan Menulis dengan Modal Nekat. Mengapa judul itu dipakai? Sebagaimana diketahui, salah satu satu artikel dalam serial itu berjudul I Love Writing (29) : Menulis dengan Modal Nekat, Bisakah? Postingan itu ternyata paling ramai dikunjungi dan dikomentari oleh para sahabat. Mungkin judul itu terasa ngepop dan mengikuti trend dan ditampilkan cukup lama di halaman depan kompasiana. Akhirnya, judul itulah yang dipakai sebagai judul buku.
Ada tiga orang sahabat yang saya mohonkan endorsement/rekomendasi. Endorsement itu akan dimuat di kulit belakang-luar buku. Beliau adalah Bapak Johan Wahyudi, Bapak Wijaya Kusumah (Omjay), dan Bapak Joko Martono. Terkait dengan hal ini, saya menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada beliau bertiga yang sudah meluangkan waktu menulis endorsement dan mengirimkannya kepada saya melalui e-mail belum lama ini. Terima kasih juga kepada semua sahabat yang telah berkontribusi melalui komentar-komentar yang bermanfaat sehingga membuat buku itu menjadi lebih lengkap, komprehensif, dan semarak.
Kini draft buku itu sudah di penerbit. Mari kita tunggu dengan sabar hasil terbitannya. Sampai jumpa, sahabat.

0 Response to "Serial I Love Writing di Penerbit"

Posting Komentar